Allah datang untuk menyelamatkan kita. Ia tidak menemukan cara yang lebih baik untuk melakukannya ketimbang berjalan bersama kita, mendiami hidup kita, dan pada saat memilih jalan untuk mendiami Ia tidak memilih sebuah kota besar dari sebuah kekaisaran besar; Ia tidak memilih seorang putri raja, seorang istri bangsawan sebagai ibu-Nya, seorang penting; Ia tidak memilih sebuah istana yang mewah. Tampak seolah-olah semuanya dilakukan dengan sengaja, hampir-hampir dengan cara tersembunyi. Maria seorang gadis berusia 16-17 tahun, tidak lebih tua, di sebuah desa yang terpencil di pinggiran Kekaisaran Romawi, yang tak seorang pun tahu dengan pasti desa itu. Yosef, seorang pemuda yang mencintainya dan ingin menikahinya; seorang tukang kayu yang mendapatkan roti, semuanya dalam kesederhanaan, dengan cara tersembunyi. Dan juga dalam penolakan, karena mereka bertunangan dan di sebuah desa kecil yang kalian tahu betapa penuh pergunjungan. Mereka bergaul ... Dan Yosef menyadari bahwa Maria hamil, tetapi ia adalah orang yang tulus. Semuanya tersembunyi, bahkan bersama fitnah, bersama pergunjungan. Dan Malaikat menjelaskan misteri tersebut kepada Yosef : "Anak yang dikandung tunanganmu adalah karya Allah, karya Roh Kudus. 'Ketika Yosef terbangun dari tidurnya ia melakukan apa yang diperintahkan Malaikat Tuhan kepadanya. Dan ia pergi kepadanya dan menikahinya. Tetapi ia melakukan segalanya dalam sebuah cara yang sederhana, yang tersembunyi. Kota-kota besar dunia tidak tahu apa-apa ...